Panduan Dzikrullah

Panduan Dzikrullah

Rabu, 21 Oktober 2015

BAB_11_D_MENGENAL DIRI



HAQQUL JASADI  WAHQQUR-RUUH:

Telah berkata syaikhul masyaikhil Hamzah Szthoh: 


Man lam ya’lam haqqul jasadi wahaqur-ruuhi wahaqqur-rabbi fahayatuhu kahayawani.

Artinya : barangsiapa yang tidak mengetahui hal yang sebenar-benarnya (Jasad) dan yang sebenar-benarnya (Nyawa/ruuh) dan yang sebenar-benarnya (Tuhan), maka hidupnya itu seperti (Hayawan).

Maka hendaknya diketahui :
Siapa yang memerintah engkau,
Yakni menjadikan engkau jasad,
Dan yang menghidupkan nyawa engkau,
Dan yang menggerakkan engkau,
Bahwasanya jasad itu daripada (Nur Muhammad) asalnya,
Sedangkan Nur Muhammad itu (Rahul Qudus),
Yang dijadikan oleh Allah daripada sirnya (rahasianya),
dan artinya, Siir itu (kehendak Allah) semata-mata,
Sebagaimana dikatakan dalam sabda rasulullah:
Ana min nuuridz-dzati wal’alamu minni,
artinya : daku ini daripada cahya-nya Dzat (allah) dan semesta alam ini daripadaku,
bahwasanya jasad itu dijadikan oleh allah itu daripada (tanah), maksudnya asalnya daripada (anasir yang empat)
1 . Air,
2 . Angin,
3 . Api,
4 . Tanah,
Dan nyawa di Jadikan-nya daripada ( Nur Muhammad,)
Dan gerak di Jadikan-nya oleh Allah daripada ( Wahdatul Af-al.)
Maka dinamakan dia (Insan) nyatanya (Insan kamil),
Dan nyatanya (Insan kamil) itu (Muhammad),
Dan nyatanya (Muhammad) itu (Rahasia),
Dan nyatanya (Muhammad) itu (Rasulullah),
Dan nyatanya (Rasulullah) itu (Rahasia),
Dan nyatanya (Rahasia) itu (Nyawa),
Dan nyatanya (Nyawa) itu (Hati),
Dan nyatanya (Hati) itu (Tubuh),
Dan nyatanya (Tubuh) itu (Insaniyah),
Dan adapun insaniyah itu tempat nyatanya pada segala kenyataan (hati),
Dan hati itu tempat melihatbarang yang baik dan yang buruk,
Adapun antara (Hamba) dengan (Tuhan) itulah (nyawa),
Dan antara nyawa dengan tubuh itulah (Hati), begitulah jangan syak lagi.

TARTIBUL  ASHLIYAH

Keterangan tentang peratutan / susunan yang bangsa (Ashliyah)
1 . Syare’at -------------Kelakuan
2 . Thoreqat-------------Perjalanan
3 . Haqeqat -------------Kebenaran
4 . Ma’rifat -------------Kepastian

1  . Wujud ---------------Wadi
2 . ‘Ilmu ---------------- Madi
3 . Nuur -----------------Mani
4 . Syahud --------------Manikum

1 . Narun --------------- Jalal
2 . Rihun ----------------Jamal
3 . Maun ----------------Qohar
4 . Turobun -------------Kamal

1 . Af-al -----------------Mu’min
2 . Asma ----------------Adam
3 . Shifat ----------------Muhammad
4 . Dzat -----------------Allah 

Adapun yang di namakan (Dzat) itu atas empat perkara :
1 . Shifat Jalal,
2 . Shifat Jamal,
3 . Shifat Qohar
4 . Shifat Kamal,
Adapun yang di namakan (Allah) itu atas! empat perkara :
………………………………………………………………………
1 . Dzat,
2 . Shifat,
3 . Asma,
4 . Af-al,
Adapun yang i Namakan ( Muhammad ) itu atas empat perkara :
1 . Wujud
2 . ‘Ilmu,
3 . Nuur,
4 . Syahud
Adapun yang dinamakan ( Insan ) itu atas empat perkara :
1 . Wadi
2 . Maadi,
3 . Mani,
4 . Manikum,
Adapun yang di namakan(jisim / jasad) itu atas mpat perkara :
1 . Narun, ===Api
2 . Rihun, ===Angin
3 . Maun,  ===Air
4 . Turobun, ==Tanah
Adapun yang di namakan (tubuh jasmani) itu atas  empat perkara :
1 . Jaldun ==Kulit
2 . Lahmun =Daging
3 . ‘Arqun ==Urat
4 . ‘Izhomun =Tulang
Adapun yang di namakan harkat (geraq) itu atas dua perkara :
1 . Budi
2 . ‘Aqal
Pertemuan budi engan ‘aqal itulah menjadi harkat = Geraq, ya’ni kemauan / keinginan,  yang di namakan: (Wahdatul Af-‘al.)


Bersamung ke_11_E

Tidak ada komentar:

Posting Komentar